radarjambi.co.id-SUNGAIPENUH - Konflik antara masyarakat Desa Sungai Ning dengan Pemerintah Kota Sungai Penuh kian memanas.
Seorang emak - emak warga Desa Sungai Ning yang menghadang truk sampah yang selesai membuang sampah di Renah Padang Tinggi (RPT) Minggu,(7/8/2022) malam.
Wanita yang diketahui bernama Susanti (30) itu nyaris ditabrak dan digilas oleh truk roda enam milik Pemkot Sungaipenuh sebagai angkutan sampah di lokasi berdekatan dengan pos jaga TNI di puncak.
Dari vidio yang beredar dan diterima oleh wartawan malam ini berdurasi 29 detik, terlihat beberapa orang emak - emak menghadang truk sampah dengan melaju dengan kecepatan sedang.
Para emak - emak itu meminta truk sampah untuk berhenti, namun, saat sudah mendekati mereka truk malah tidak berhenti dan langsung menabrak.
Akibat dari tabrakan itu, korban mengalami luka lecet. " Saya mengalami luka lecet dibagian kaki. Kita minta mobilnya berhenti, tapi mereka tidak berhenti, untung saya menghindar, jika tidak mereka bisa saja menabrak saya" ujar korban bernama Susanti.
Sementara itu, sejumlah truk sampah Pemkot Sungaipenuh dihadang warga Desa Sungai Ning di jalan jalan depati VII Kopi malam ini. Informasinya, warga mengetahui bahwa truk sampah akan tetap membuang sampah di RPT.
Namun, setelah diputar balik sore harinya di batas Desa yang melewati jalan Nasional Sungai Penuh Sumbar, truk sampah berputar arah melewati jalan Sekungkung Kerinci yang juga tembus menuju RPT.
Dari keterangan warga ada 4 truk sampah yang lolos dan berhasil membuang di RPT dan sisanya diputar balik oleh warga. (mko/akd)
Syafriadi : Masyarakat Sungai Ning Menunggu Surat Pernyataan Walikota dan Bukan Berita Acara Rapat
Keputusan Pemkot Belum ada, Warga Sungai Ning Kembali Blokade Truk Sampah ke TPAS Ilegal RPT
Wawako Maulana Hadiri Pertemuan Bimtek Keamanan Pangan Bagi Pelaku Usaha IPRT Tahun 2022.
Gubernur Jambi Gunakan Hak Suaranya di TPS 14 Kediaman Pribadinya